Cara Bangkit dari Keterpurukan


Satu tahun yang penuh dengan keterpurukan telah saya lewati. Itu semua adalah pelajaran tentang menerima, merelakan, melepaskan, dan membangun. Dari pengalaman saya dalam berbisnis ada 3 faktor penyebab kegagalan, yaitu:

  1. Faktor Internal, penyebab yang berasal dari diri sendiri. Sebelum kegagalan itu terjadi, terlebih dahulu seseorang akan merasa semangatnya berkurang, bahkan minatnya hilang tak berbekas. Kalau kamu berpendapat bahwa bisnis itu tentang bagaimana kita mengatur mood, maaf kamu tidak sepenuhnya benar. 
  2. Faktor External, berasal dari keluarga, teman, atau mitra yang tidak supportif. Tidak mendapat dukungan dari keluarga membuat kita bertanya-tanya apakah yang kita lakukan ini benar, teman yang tidak supportif menghambat perkembangan bisnis kita. Sedangkan mitra yang hanya mementingkan keuntungannya sendiri tanpa mensejahterakan kita, adalah kondisi yang tidak sehat.
  3. Takdir. Skip this point.


Jika kamu merasa sudah mencoba semua usaha tapi masih belum menemukan titik terang, mungkin kamu melupakan hal-hal di bawah ini.

Lupakan Dendam

Kegagalan menyisakan luka batin yang membekas di ingatan, sama seperti bekas jerawat yang susah dihilangkan. Perasaan terluka itulah yang membuat saya terus-menerus membawa serta kebencian kemana pun saya pergi, saya bawa tidur, kebencian itu adalah mimpi buruk. Sampai saya sadar bahwa di dunia ini ada banyak hal yang tidak bisa sesuai dengan apa yang saya inginkan. Berdamai dengan kenyataan adalah langkah awal memaafkan.

Dendam ibarat rantai yang memberatkan langkah, kamu tidak bisa terbang kalau masih ada rantai di kakimu. Lepaskan rantai itu agar kamu bisa terbang. Dan jika kamu mencari cara untuk menghilangkan bekas jerawat, solusinya Pynocare penghilang flek.

Stay Organized

Membuat jadwal kedengarannya sepele, tapi bagi saya ini sangat berpengaruh ke dalam perkembangan bisnis. Orang kehilangan semangat bekerja bukan karena penjualan menurun atau pendapatan menipis, tapi karena ia mulai bingung apa lagi yang harus ia kerjakan sehingga ia merasa semua yang telah ia lakukan tidak ada artinya. Jadwal membantu kamu bekerja lebih efisien, kamu gak perlu kerja gila-gilaan sampai larut malam jika itu hanya menyebabkan kamu gampang sakit. Stay organized = Disiplin.

Terus Bergerak

Berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain karena itu hanya akan membuat kamu semakin terpuruk. Kamu harus yakin bahwa apa yang kamu lakukan adalah benar, kecuali kamu merasa ada yang salah, perbaiki. Jangan terlalu banyak berpikir. Kalau sudah yakin, lakukan saja. Percaya diri adalah kuncinya. Nanti setelah kamu berhasil bangkit dari keterpurukan, mungkin kamu akan sadar bahwa galau di sosmed itu menjijikkan =))

Posting Komentar

0 Komentar